Sabtu, 26 Desember 2009

Kerajinan Kaca Pyrex, begitu Menawan Hati

Membuat kerajinan tangan memang harus mempunyai daya imajinasi yang cukup tinggi. Kerajinan tangan atau handicraft umumnya terbuat dari kayu, logam, dan tanah liat. Namun handicraft yang satu ini menggunakan bahan baku kaca, yaitu kaca pyrex. Sebuah karya seni yang sekilas mirip dengan kristal ini, mulai berkembang dan tengah memiliki para pelanggan tetap, baik dari kalangan biasa, artis, maupun pejabat.

Sebut saja Andi. Pria yang menjadi salah satu korban amukan Lumpur Lapindo ini, mencoba peruntungan wirausaha dibidang pembuatan karya seni yang begitu menawan hati, tentunya berbahan dasar kaca pyrex. Lewat tangan terampil pemuda Sidoarjo ini, kerajinan tangan kaca pyrex, patut disejajarkan dengan produk dari luar negeri. Karena detail, kehalusan, ketelitian dalam pengerjaannya. Pria Lulusan SMK 1 Sidoarjo tersebut, mengatakan bahwa, “Kaca pyrex dipilihnya, karena kilau yang dipancarkan hampir tidak bisa dibedakan dengan kaca kristal”.

Produk yang telah dihasilkan sampai saat ini adalah, beraneka macam company award, souvenir (pengantin/seminar), cenderamata, aksesoris, trophy (bentuk orang, logo company), hiasan interior, kado hadiah dan berbagi macam miniatur hewan.

Sebenarnya, kaca pyrex merupakan bahan dasar daripada alat-alat laboraturium. Akan tetapi, ditangan bapak satu anak ini, kaca pyrex dalam waktu kurang dari 20 menit, dapat disulap menjadi berbagai karya seni dengan aneka jenis dan bentuk yang tentunya mempunyai nilai seni dan harga jual yang tinggi.

“Waktu itu saya dikirim ke Kuala Lumpur oleh perusahaan untuk mendalami seni kerajinan ini. Tiga tahun saya di sana. Dua tahun menerima pelajaran dasar dan setahun belajar mengahayati imajinasi,” ujar Andi, yang sekarang telah membuka gerai sendiri. “Saya bingung ketika pulang ke Surabaya, perusahaan yang mengirim saya ternyata sudah tidak ada alias bangkrut,” tambahnya.

Tekhnik pembuatan kerajinan kaca pirex ini, dengan cara di bakar pada suhu tinggi, tepatnya di atas 750 derajat celcius, sehingga bahan baku mudah untuk dibentuk sesuai keinginan. Sifat kaca yang isolator sangat membantu dalam pengerjaan, karena kaca tidak mengahantarkan panas. Lama pengerjaan tergantung dari kesulitan bentuk. “Yang paling rumit biasanya memakan waktu 3 jam lebih,” kata Andi.

Untuk sebuah karya yang mempunyai nilai seni tinggi, harga produk kaca pyrex ini tergolong cukup murah, mulai dari Rp.15.000 hingga Rp.2.500.000. Netha Art & Craft yang dibangun oleh Andi, juga melayani pesanan berbagai macam bentuk. Kualitas karyanya tidak perlu diragukan lagi.

Bagi anda yang berminat, bisa langsung datang ke kantor Netha Art & Craft di Perum Magersari Permai Blok A-6 Sidoarjo. Bagi anda yang berada di Surabaya, Andi juga membuka showroom di Royal Plasa (craft center) LG no AA 1-18. Selain itu mereka juga memiliki showroom hasil kerja sama dengan instansi pemerintahan seperti di Disperindag Jatim dan Dekranas Sidoarjo. Pemesanan secara online juga bisa dilakukan melalui website www.nethacfrat.indonetwork.co.id. Netha Art & Craft memberikan layanan antar bagi pelanggan di sekitar Surabaya dan Sidoarjo saja. (Naskah/Foto : Krisna Fajar P.)

1 komentar:

website design surabaya mengatakan...

Anda dapat memesan berbagai kerajinan kaca pyrex melalui situs www.casaglass.net