Museum Pendidikan Wahana Baru KBS di Libur Lebaran

Bertepatan dengan cuti bersama dan libur lebaran, Kebun Binatang Surabaya (KBS) mempunyai nuansa wahana baru yang bertajuk Museum Pendidikan. Di sini, pihak manajemen KBS memamerkan beraneka ragam satwa yang telah diawetkan. Masyarakat dapat melihat satwa-satwa yang belum pernah dilihatnya dari dekat dan secara detail.

Menurut Sutrisno salah satu staf bagian pendidikan konserfasi hewan KBS mengatakan bahwa animo masyarakat pada Museum Pendidikan ini sangat besar, terbukti dalam buku tamu tercatat kurang lebih ratusan nama yang mengunjungi museum tersebut.


Wahana ini dibuka sejak lebaran H+1 pada 09/09 hingga 19/09 mendatang. “Akan tetapi, tidak menutup kemungkinan apabila antusias pengunjung KBS tercatat tinggi, wahana ini akan dipatenkan sebagai salah satu wahana unggulan KBS”, ungkap Pria yang akrab disapa Sutris ini.

Sutrisno juga menuturkan bahwa dengan adanya Museum Pendidikan ini, diharapkan para pengunjung bisa mendapat pengetahuan seputar binatang mamalia, reptil, pisces, dan aves. “Harapan kami dari pihak pendidikan konserfasi hewan KBS adalah, agar pengunjung mengetahui bahwa satwa yang mati itu tidak dibuang begitu saja, melainkan dapat dimanfaatkan sebagai sarana pendidikan bagi masyarakat. Selain itu, para pengunjung juga dapat melihat satwa yang dikenal buas dari dekat.” pungkas pria kelahiran 1976 silam ini.

Heni yang juga salah satu staf pendidikan konserfasi hewan KBS juga mengaku agak kewalahan dalam memberikan peringatan kepada pengunjung, agar tidak melewati batas yang telah dibuat oleh pihak manajemen KBS. “Meskipun sudah dilarang, tapi masih banyak pengunjung yang melanggar batas yang sudah dibuat oleh pihak manajemen KBS, terutama anak-anak” ujar Heni pada Krisnahome.co.cc.

Museum ini mengklasifikasikan hewan sesuai dengan klassnya seperti, Klass Mamalia adalah Burung Onta, Kera Jepang, Gajah Sumatera, Trenggiling, Bekantan, Siamang, musang dan kuda nil, sedangkan Klass Reptil adalah Ular Pupokajang, Kepala dan Telur Komodo, buaya Supit, Buaya Muara, Penyu Hijau, dan Iguana Hijau, Sedangkan Klass Pisces adalah ikan catfish, ikan lavaran, dan ikan arapaima, sedangkan kelas aves adalah burung hantu Sumatera, Jalak Bali dll.

Selain itu di museum pendidikan ini juga menata binatang-binatang yang telah diawetkan sesuai dengan rantai makanan. Mulai dari Burung Elang memangsa Ular Puspokajang, Ular Pupokajang memangsa Kelinci, Kelinci memakan Wortel dan rumput, Rumput dimakan Rusa Bawean, dan Rusa Bawean dimangsa oleh Harimau Benggala.

Dinilai wahana ini cukup langka ditemui, para pengunjung seolah tak mau melewatkan moment untuk berfoto dengan binatang-binatang yang dinilai buas seperti, buaya, ikan araphaima, komodo, ular puspokajang dll. Apabila sobat muda berminat untuk mengunjungi Museum Pendidikan ini, hanya cukup membeli tiket masuk seharga Rp.15.000 di loket. (Naskah / Foto : Krisna Fajar Permana)