Senin, 26 Desember 2011

Polisi Bekuk Pencuri Kabel Listrik

Berdalih kedesak kebutuhan ekonomi Santoso Djumantoro (38), warga Jl. Simo Gunung Kramat II ini nekat mengyikat kabel listrik di Pelabuhan Tanjung Perak. Kini pelaku harus meringkuk di tahanan Polres Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya guna mempertanggungjawabkan perbuatannya. Tersangka ditangkap berserta barang bukti (BB) gulungan kabel listrik dan gunting saat beraksi di gudang 102 (sisi barat) Pelabuhan Jamrud Utara. 


Akibat ulahnya pelabuhan ini Edi Priyono, warga Jl. Kapas Madya 1-C, Kel. Gading, Tambaksari  mengalami kerugian senilai Rp 400 ribu.
 “Saat beraksi di sekitar pergudangan Jamrud Utara, tertangkap basah penunggunya dan diserahkan kesini,” kata Kasubag Humas Polres Pelabuhan Tanjung Perak AKP Lily Djafar, Senin (26/12).

Diduga tersangka tak hanya sekali ini saja mengobok-obok pergudangan yang ada di pelabuhan. Terbukti, banyak keluhan penunggu gudang yang mengaku kabel listrik miliknya banyak yang tiba-tiba hilang.

Bisa jadi tersangka ini tak hanya beraksi sendirian, tetapi ada komplotan yang nantinya hasil pencurian kabel listrik itu akan dijadikan satu di seorang penadah. Namun, mungkin hari yang sial bagi tersangka  saat beraksi di gudang 102 Pelabuhan Jamrud Utara.
Dimana saat menggunting kabel listrik diatas plafon, ternyata dipergoki saksi Hengki Ola (60), asal Jl. Ikan Gurami IV yang terbangun dari tidurnya lantaran terganggu dengan suara yang ada di plafon.

Untuk memastikan suara aneh itu, diam-diam saksi mendekatinya dan melihat tersangka mengguntingi kabel listrik dan menggulungnya. Mengetahui itu, saksi lalu meneriaki tersangka dan memintanya turun sambil memanggil satpam bernama Adi Siswanto.
Mengetahui aksinya terbongkar, dengan rasa takut tersangka turun sambil membawa gulungan kabel listrik dan ditunggu saksi berikut satpam. Tak ingin menjadi sansak hidup pekerja yang ada di pelabuhan, tersangka lalu digelandang ke mapolres yang ada di Jl. Kalianget 1 ini.

Dihadapan penyidik, tersangka mengaku bahwa apa yang dilakukannya ini baru sekali. “Saya baru satu kali ini mencuri kabel listrik,” elak pelaku sembari mengatakan dirinya terpepet kebutuhan ekonomi sehingga terpaksa harus mencuri kabel. (Abd/Krs/Red).

Tidak ada komentar: